
Kata kunci: MPPT, Boost Converter, Fuzzy Logic, Photo Voltaic (PV).
Pendahuluan:
Boost converter adalah step up converter atau converter DC-DC dengan tegangan keluaran yang lebih besar dari tegangan masuk. Konverter terdiri dari 2 semikonduktor yaitu diode dan transistor, daya untuk boost converter dapat dating dari baterai atau panel surya memiliki arus keluaran lebih kecil dari arus masukan dikarenakan tegangan keluaran yang dihasilkan lebih besar sedangkan daya keluaran = daya masukan. Konverter ini banyak dimanfaatkan untuk aplikasi pembangkit listrik tenaga surya.
Skema konverter jenis ini dapat dilihat pada Paper yang saya share dibawah ini, dimana komponen utamanya terdiri atas MOSFET, dioda, induktor, dan kapasitor. Jika saklar MOSFET pada kondisi tertutup, arus akan mengalir ke induktor sehingga menyebabkan energi yang tersimpan di induktor naik, dikutib oleh (Irawan, 2017). Saat saklar MOSFET terbuka, arus induktor ini akan mengalir menuju beban melewati dioda sehingga energi yang tersimpan di induktor akan turun. Rasio antara tegangan keluaran dan tegangan masukan konverter sebanding dengan rasio antara periode penyaklaran dan waktu pembukaan saklar. Boost Converter menggunakan konsep PWM, PWM ( Pulse Width Modulation ) ini berfungsi untuk membangkitkan sebuah tegangan analog dari sebuah nilai digital adalah menggunkan pulse-width modulation ( PWM ). Dalam PWM gelombang kotak, frekuensi tinggi dibangkitkan sebagai output digital. Selanjutnya, bila sinyal diumpankan pada low pass filter ( LPF ), tegangan pada output filter akan sama dengan Root Mean Squere ( RMS ) dari sinyal gelombang kotak RMS dapat divariasi dengan mengubah duty cycle dari sinyal.
Berikut adalah konsep boost converter:
Rangkaian Boost Converter:
Untuk lebih detailnya silahkan download paper yang sudah kita buat dan diseminarkan pada link berikut:
Terima kasih, semoga bermanfaat
Copyright © 2016 Elmech Technology